Biguinestore – Bukit King Kong, atau yang di kenal sebagai King Kong Hill, terletak di Gunung Bromo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, dan terkenal sebagai tempat wisata yang ideal untuk menyaksikan matahari terbit. Dari sini, pengunjung dapat menikmati panorama tiga puncak gunung yang terhampar lepas di antara awan saat fajar menyingsing.
Selain itu, Bukit King Kong juga menjadi pilihan alternatif bagi mereka yang ingin menghindari kerumunan pengunjung di spot sunrise lainnya. Sehingga pengunjung King Kong Hill, di pastikan lebih dapat menikmati pemandangan indah pegunungan dan matahari terbit setiap harinya. Jika Anda penasaran dan berkeinginan untuk mengunjungi King Kong Hill, dapat menyimak ulasan di bawah ini. Pada kesempatan ini, kami akan memberikan ulasan lengkap dan menyeluruh mengenai tempat wisata King Kong Hill.
Jam Buka dan Lokasi King Kong Hill
King Kong Hill buka sepanjang hari setiap hari, memungkinkan pengunjung untuk menikmati keindahannya kapan pun mereka mau. Namun, bagi mereka yang ingin menyaksikan keajaiban matahari terbit di sini, di sarankan untuk tiba di lokasi sebelum pukul 5 pagi.
Spot sunrise di perbukitan ini terletak di sebelah utara Gunung Bromo, tepatnya di Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur 67177. Objek wisata alam ini dapat di capai dengan berjalan kaki atau menggunakan jeep.
Akses tercepat dan paling mudah menuju King Kong Hill adalah melalui jalur pendakian Bromo melalui Pasuruan. Jalur ini di mulai dari Desa Wonokitri yang berjarak sekitar 8,5 kilometer dari King Kong Hill. Perjalanan ke sana biasanya memakan waktu sekitar 2 jam dengan berjalan kaki, tetapi ada opsi untuk menggunakan jeep jika pengunjung ingin mempercepat pendakian.
Di bandingkan dengan spot sunrise lainnya seperti Penanjakan Bromo, King Kong Hill lebih mudah di akses. Lokasinya hanya berjarak 100 meter sebelum memasuki area Penanjakan Bromo. Ketinggian Bukit King Kong sendiri mencapai 2.700 meter di atas permukaan laut.
Kelebihan Tempat Wisata King Kong Hill
Pengunjung dapat memasuki area Bukit King Kong tanpa di pungut biaya tambahan. Namun, mereka yang ingin mendaki Gunung Bromo perlu membeli tiket pendakian sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
King Kong Hill ini sendiri merupakan salah satu dari berbagai spot perhentian yang ada di jalur penanjakan Gunung Bromo. Gunung Bromo sendiri adalah tujuan wisata alam yang terkenal, terletak di Desa Podokoyo, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Nama “King Kong Hill” juga merupakan sebutan lain untuk Bukit Kedaluh, salah satu bukit yang mengelilingi kawasan Bromo. Tempat ini terkenal karena memberikan pemandangan yang menakjubkan, terutama saat matahari terbit.
Meskipun terdapat banyak titik pandang gunung di sekitar area Bromo, King Kong Hill memiliki penggemar tersendiri. Keistimewaan spot ini terletak pada pesonanya yang mampu memukau setiap orang yang mengunjunginya.
Asal-usul Pemberian Nama ‘King Kong’ Hill
Pemberian nama “King Kong Hill” berasal dari penampakan fisik bukit ini sendiri. Di mana, dekat kawasan bukit ini, terdapat sebuah tebing yang menonjol dan menyerupai wajah King Kong. Sejak di temukan, para pendaki Gunung Bromo lebih mengenal Bukit Kedaluh sebagai Bukit King Kong.
Asal-usul nama Bukit Kedaluh sendiri dapat di telusuri dari bahasa Sansekerta. Kata “kedaluh” memiliki makna kesuburan, yang melambangkan kesuburan lahan dan tanah di sekitar kawasan Bromo. Nama ini lebih umum di gunakan oleh masyarakat asli Suku Tengger yang tinggal di sekitar Gunung Bromo.
Keindahan Pemandangan Matahari Terbit
Tujuan utama para pendaki yang menuju Bukit King Kong adalah untuk menikmati pemandangan matahari terbit. Meskipun ketinggiannya tidak sebanding dengan lokasi Penanjakan Bromo, namun keindahan yang di tawarkan di sini tetap tak kalah menakjubkan.
Kawasannya luas dan di tumbuhi pepohonan yang menjadikannya terasa alami. Dengan demikian, pendaki akan di suguhi pemandangan matahari terbit yang di kelilingi oleh semak dan dedaunan yang indah. Dari sini, mereka dapat melihat tiga puncak gunung yang mencolok: Gunung Bromo, Gunung Batok, dan Gunung Semeru.
Pemandangan matahari terbit di Bukit King Kong juga di sertai dengan panorama lautan awan yang memukau. Awan putih yang bergulung-gulung tampak menyelimuti kaki Gunung Bromo, seolah menjadi selimut yang menambah keindahan alam sekitarnya. Gambaran Bromo di atas awan ini dapat di saksikan dengan jelas dari area perbukitan ini, menambah keajaiban alam yang di tawarkan oleh tempat ini.
Barisan Warung dan Kedai Makanan Lezat
Beberapa ratus meter sebelum mencapai Bukit King Kong, terdapat barisan warung dan kedai makanan yang tersedia. Tempat-tempat ini terbuka bagi pendaki yang ingin mengisi perut sebelum menikmati matahari terbit. Keberadaan kantin-kantin ini tentu saja membuat menunggu fajar lebih nyaman.
Meskipun berada di ketinggian, para pendaki tidak perlu khawatir kehabisan makanan karena adanya fasilitas kantin ini. Setelah menikmati keindahan Gunung Bromo dari Bukit King Kong, pendaki dapat melanjutkan perjalanan mereka ke puncak dengan perasaan puas dan perut kenyang.
Spot Wisata Menarik Lainnya di Bukit Bromo
Selain Bukit King Kong, gunung dengan ketinggian sekitar 2.329 meter di atas permukaan laut ini juga memiliki beberapa spot wisata alam menarik lainnya, antara lain:
Penanjakan Bromo
Viewpoint lain yang telah lama populer di kalangan pendaki Bromo adalah Penanjakan Bromo. Spot ini bahkan telah di lengkapi dengan fasilitas lengkap seperti toilet dan musala. Tidak mengherankan jika tempat ini sering kali ramai dengan pengunjung yang menantikan matahari terbit.
Lanskap Bromo yang terlihat dari titik ini memang lebih luas dan komprehensif. Namun, keramaian pengunjung di sini sering tidak dapat di hindari. Oleh karena itu, munculnya tempat-tempat alternatif seperti King Kong Hill dan Bukit Cinta menjadi pilihan bagi beberapa pendaki.
Bukit Cinta
Bukit Cinta adalah salah satu titik pandang lain di kawasan Gunung Bromo. Spot ini merupakan titik tertinggi yang memungkinkan pengunjung untuk menikmati pemandangan gunung tersebut. Dari sini, pemandangan Gunung Batok dapat terlihat lebih jelas di bandingkan dengan yang bisa di lihat dari King Kong Hill.
Lautan Pasir
Lautan Pasir Bromo adalah dataran debu yang merupakan sisa erupsi gunung dan menutupi bagian kaki gunung ini. Luasnya seperti lautan ketika di lihat dari ketinggian, dan menikmati pemandangan Lautan Pasir ini adalah salah satu pengalaman yang memikat.
Jika beruntung, ketika awan tidak menyelimuti, para pendaki dapat menyaksikan pemandangan unik. Mereka dapat melihat sorot lampu temaram dari barisan jeep yang menuju Kawah Bromo. Meskipun di selimuti kabut, pemandangan ini tetap menawan dan akan menjadi kenangan yang tak terlupakan bagi siapa pun yang melihatnya.
Itulah beberapa spot wisata menarik lainnya di bukit Bromo yang dapat Anda nikmati kala berkunjung. Semoga dengan adanya ulasan ini dapat membantu perencanaan Anda kedepannya menjadi lebih menarik, seru dan menyenangkan.